Senin, 15 Oktober 2012

Aneh,Pesawat Sriwijaya Air Salah Mendarat di Tabing

Pesawat Sriwijaya Air Salah Mendarat di Tabing Murni Kesalahan Pilot General Manager Angkasa Pura II, agus Kemal Pramayuda, mengatakan kesalahan mendarat pesawat Sriwijaya Air dengan nomor Penerbangan SJ0021 di Bandara Tabing Padang , Sumatera Barat murni kesalahan pilot,kata Agus saat dihubungi, Minggu. Agus mengatakan pilot pesawat yang bernama Capt J.Gusdonius baru pertama kali menerbangkan pesawat dari Medan menuju Padang.Pilot pesawat itu adalah pilot asing.Co pilot yang bernama Ricky Yusuf N yang juga baru pertama kali menerbangkan pesawat dari Polonia, Medan. Kesalahan itu terjadi diduga karena pilot dan co pilot tidak mengenal wilayah. Mereka mengira Bandara Tabing sebagai Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Ketaping tempat seharusnya pesawat itu didaratkan,” ungkap Agus Kemal Pramayuda. Pilot berangkat dari medan menuju Padang dengan menerbangkan pesawat Sriwijaya dari arah Selatan.Sehingga sang pilot mengira Bandara Tabing adalah BIM. Seharusnya pesawat terbang dari arah utara sehingga pas untuk melakukan pendaratan di BIM. Untungnya pendaratan berjalan mulus. Tidak terjadi apa-apa. Hanya saja penumpangnya tinggal bengong. Apalagi yang akan dijemput. Padahal jarang Bandara Minangkabau dengan Tabing cukup jauh, ada puluhan kilometer. Hanya saja penumpang tidak bisa segera turun. Pasalnya tangga untuk turun tidak ada. Terpaksa lah penumpang menunggu beberapa lama sampai tangga itu tiba. Apa penyebab pastinya para penumpang lain tidak mengetahui sebab tidak ada keterangan resmi dari pihak penerbangan. Hanya saja Kemenhub mengatakan akan mencari tahu lebih jelas mengapa pilot Sriwijaya Air bisa nyasar. “Kita akan selidiki,”tegas Kepala Puskom Publik Kemenhub, Bambang S Ervan. Bambang mengaku ada yang tidak beres dalam penerbangan tersebut apapun alasannya termasuk pilotnya orang asing dan belum mengenal Kota Padang. Tidak itu saja, kata Bambang, pihaknya akan mencari tahu alasan ATC memperbolehkan pesawat itu mendarat di Tabing. “Bandara Tabing kang sudah lama ditutup untuk penerbangan komersil. Pesawat yang boleh mendarat di sana hanya pesawat militer,”tegasnya. Disadur dari : infopenerbangan.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar